yang mempunyai angka hit 3.395 (27 Mei 2011, jam 11.40). Di urutan kedua menurut pengamatan saya adalah tulisan Cheppy Hakim http://kesehatan.kompasiana.com/medis/2011/05/07/jangan-banyak-minum-air-putih-2/ dengan angka hit 3.040 (27 Mei 2011, jam 11.40).
Nadia Seassi Roesdiono adalah siswa SMA Negeri 13 Surabaya yang mempost-kan karya drama yang ia tulis ketika masih pelajar SMPN 6 Surabaya. Tulisan Nadia Seassi Roesdiono tersebut (posting 5 April 2011) kalau saya amati, dari saat diposting sampai hari ini, setiap harinya merangkak naik 65 hit. Dan saya yakin ini akan naik terus. Kalau Anda ragu dengan informasi saya, coba periksa angka hit postingan tersebut setiap jam, pasti ada perubahan signifikan.
Lalu saya coba cari penyebabnya. Ini dia : kalau Anda tulis ’naskah drama Indonesia’ di kolom searchGoogle, postingan Nadia ada pada urutan kedua. Siapa kira-kira yang klik tulisan Nadia? Boleh jadi itu adalah siswa-siswa sekolah SMP atau SMA yang ditugasi guru Bahasa Indonesia mereka untuk mencari naskah drama.
Jadi, kalau ditilik dari azas manfaat, tulisan-tulisan seperti itulah yang sebenarnya banyak dicari orang karena informasi yang terkandung di dalamnya bersifat eternal (abadi) dan bisa dimanfaatkan langsung oleh pembaca yang membutuhkan, bukan karena judulnya yang bombastis, sensasional dan aktual. Hebatnya lagi, tulisan Nadia tidak pernah terkategori ‘menarik, aktual, inspiratif’ atau ‘bermanfaat’, apalagi ‘highlight’, ‘terekomendasi’ atau ‘HL’. Jadi, Admin Kompasiana barangkali perlu mulai menata ulang persepsi mereka atas potensi bobot tingkat keterbacaan suatu artikel sebelum mereka memutuskan pelabelan atas suatu tulisan.
Ah, betapa bangganya saya, karena kebetulan Nadia Seassi Roesdiono, adalah putri sulung saya yang memang gemar dan mau belajar menulis.
Thanks, Pak Jack. Saat ini (31 Mei 2011, 19:20), kliknya sudah mendekati 4.500).
ReplyDeleteEddy Roesdiono